Assalammualaikum wr.wb
Hello teman-teman lama tak jumpa , kini saya akan membahas sedikit
Materi semester 2 tentang Sistem Operasi
Selamat membaca.......
Sistem Operasi
A. Pengertian Sistem Operasi
Pengertian
Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software
yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga
operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti
program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan
manusia. Sistem Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut
Operating System, atau biasa di singkat dengan OS.
Sistem
Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang
diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk,
bukan memory ram) pada saat komputer
dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem
Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum
untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk,
manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing
software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena
dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan
tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem
Operasi.
Sistem Operasi berfungsi
sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu,
Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah penting dalam
komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat
berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi Komputer
menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan input
serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file.
Jika beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi
Komputer akan mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin
semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk
menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang lain.
Contoh Sistem Operasi Komputer
Contoh-contoh dari Sistem operasi
Komputer misalnya adalah Windows, Linux, MacOS, dan lain lain. Di
bawah ini merupakan tampilan antarmuka sistem operasi Windows 7, Linux
(ubuntu), dan Mac OS X
tampilan antar muka windows 7tampilan antar muka linux Ubuntu
Tampilan antar muka sistem operasi Mac OS X
B. Jenis – jenis Sistem Operasi
- Sistem Operasi Windows Windows adalah sebuah Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang menggunakan antarmuka dengan berbasikan GUI (GraphicalUser Interface) atau tampilan antarmuka bergrafis. Os ini sudah banyak sekali digunakan oleh user sejak lama. Windows pertama kali masih dalam jenis Ms-Dos (Microsoft Disk OperatingSystem) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Dan Windows 1.0 berkembang hingga yang terbarusejarang ini, yaitu windows 8.
- Sistem Operasi Linux Linux merupakan kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX). Sistem operasi ini juga terkenal dan banyak orang yang menggunakannya. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yangditurunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, RedHat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.
- Sistem Operasi MACINTOSH MACINTOSH adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Apple Computerkhusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel (tidak harmonis untuk digunakan) dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan Sistem Operasi pertama yang menggunakan antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI). Macintosh : cukup tinggi securitynya, cocok untuk user yang usagenya desain grafis atau user yang mementingkan eye-candy.
- Sistem Operasi Symbian Symbian adalah sistem operasi tak bebas yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan pada peralatan bergerak atau ponsel. Jenis Os ini mudah kita temui di ponsel-ponsel produk nokia dan beberapa produk Sony. Akan tetapi sekarang Pamor dari OS ini sedikit bergeser karena kalah popular dengan beberapa os baru seperti android.
- Sistem Operasi Android Android adalah Sistem operasi yang baru-baru ini muncul dan banyak dipakai oleh orang. Pada dasarnya, Android adalah Os linux yang dikembangkan dan di buat untuk aplikasi Mobile atau ponsel. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Android sendiri sudah mengalami banyak perubahan. Silakan baca Jenis Sistim operasi android.
- System operasi Palm Palm adalah Os untuk mobile yang dikembangkan oleh Palm, Inc. Yaitu sebuah perusahaan multinasional yang bermarkas di Sunnyvale, California, Amerika Serikat. Contoh produk yang menanamkan sistem operasi Palm adalah Palm Treo 680 Smartphone ini menggunakan system operasi Palm, yaitu Palm OS 5.4.9 dengan prosesor Intel PXA270, 312MHz. Beberapa fitur yang ditawarkan adalah Pocket Express, Microsoft Media Player, Palm files, PDF viewer, Adobe Acrobat reader, eReader, Pocket Tunes, dan Document To Go.
- System Windows Mobile Windows Mobile adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Microsoft untuk peralatan bergerak (mobile). Pertama kali Windows Mobile muncul sebagai sistem operasi Pocket PC 2000, sebagian besar perangkat yang menggunakan Windows Mobile memiliki stylus pen yang digunakan sebagai alat untuk memberi perintah dengan menyentuhkannya pada layar
- Sistem Operasi BlackBerry BlackBerry OS adalah sebuah Sistem Operasi Mobile yang dikembangkan oleh Research In Motion untuk perusahaan BlackBerry garis smartphone untuk perangkat genggam. Sistem operasi ini menyediakan multitasking dan mendukung perangkat input khusus yang telah diadopsi oleh RIM untuk digunakan dalam handheld, khususnya trackwheel, trackball, dan yang paling baru, yang trackpad dan touchscreen.
C.
STRUKTUR SISTEM OPERASI
Komponen-komponen Sistem
umumnya sebuah sistem operasi modern mempunyai komponen sebagai berikut:
a. Manajemen
Proses.
b. Manajemen
Memori Utama.
c.
Manajemen Secondary-Storage.
d. Manajemen
Sistem I/O.
e.
Manajemen Berkas.
f.
Sistem Proteksi.
g.
Jaringan.
h. Command-Interpreter
system.
a. Manajemen Proses
Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang
di eksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan
tugasnya. sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori,
berkas-berkas, dan perangkat-perangkat I/O. Sistem operasi bertanggung jawab
atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan managemen proses seperti:
·
Pembuatan dan penghapusan proses pengguna dan
sistem proses.
·
Menunda atau melanjutkan proses.
·
Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi.
·
Menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi.
·
Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock.
b. Managemen Memori Utama
Memori
utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar
dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan,
atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Memori Utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akses
datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat
penyimpanan data yang sementara (volatile), artinya data dapat hilang
begitu sistem dimatikan. Sistem operasi bertanggung jawab atas
aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan managemen memori seperti:
·
Menjaga track dari memori yang sedang
digunakan dan siapa yang menggunakannya.
·
Memilih program yang akan di-load ke memori.
·
Mengalokasikan dan meng-dealokasikan ruang
memori sesuai kebutuhan.
c. Managemen Secondary-Storage
Data
yang disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil.
Oleh karena itu, untuk meyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan
secondary-storage yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak
data. Contoh dari secondary-storage adalah harddisk, disket, dll.
Sistem operasi bertanggung-jawab atas
aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan disk-management seperti: free-space
management, alokasi penyimpanan, penjadualan disk. d. Managemen Sistem I/O
Sering
disebut device manager. Menyediakan "device driver"
yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis,
menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca berkas
pada hard-disk, CD-ROM dan floppy disk.
Komponen
Sistem Operasi untuk sistem I/O:
·
Buffer: menampung sementara data dari/ ke
perangkat I/O.
·
Spooling: melakukan penjadualan pemakaian
I/O sistem supaya lebih efisien (antrian dsb.).
·
Menyediakan driver untuk dapat melakukan
operasi "rinci" untuk perangkat keras I/O tertentu.
e. Managemen Berkas
Berkas
adalah kumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas
tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarkis (direktori,
volume, dll.). Sistem operasi bertanggung-jawab:
·
Pembuatan dan penghapusan berkas.
·
Pembuatan dan penghapusan direktori.
·
Mendukung manipulasi berkas dan direktori.
·
Memetakan berkas ke secondary storage.
·
Mem-backup berkas ke media penyimpanan
yang permanen (non-volatile).
f. Sistem Proteksi
Proteksi
mengacu pada mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program,
prosesor, atau pengguna ke sistem sumber daya. Mekanisme proteksi harus:
·
membedakan antara penggunaan yang sudah diberi
izin dan yang belum.
·
specify the controls to be imposed.
·
provide a means of enforcement.
g. Jaringan
Sistem
terdistribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock.
Tiap prosesor mempunyai memori sendiri. Prosesor-prosesor tersebut terhubung
melalui jaringan komunikasi Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke
bermacam sumber-daya sistem. Akses tersebut menyebabkan:
·
Computation speed-up.
·
Increased data availability.
·
Enhanced reliability.
h. Command-Interpreter System
Sistem
Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang
membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card
interpreter, command-line interpreter, dan UNIX shell. Command-Interpreter
System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang
lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O devices yang ada.
Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan
lain-lain.
i. Layanan Sistem Operasi
Eksekusi
program adalah kemampuan sistem untuk "load" program ke memori
dan menjalankan program. Operasi I/O: pengguna tidak dapat secara langsung
mengakses sumber daya perangkat keras, sistem operasi harus menyediakan
mekanisme untuk melakukan operasi I/O atas nama pengguna. Sistem manipulasi
berkas dalah kemampuan program untuk operasi pada berkas (membaca, menulis,
membuat, and menghapus berkas). Komunikasi adalah pertukaran data/ informasi
antar dua atau lebih proses yang berada pada satu komputer (atau lebih).
Deteksi error adalah menjaga kestabilan sistem dengan mendeteksi "error",
perangkat keras mau pun operasi.
Efesisensi penggunaan sistem:
·
Resource allocator adalah mengalokasikan
sumber-daya ke beberapa pengguna atau job yang jalan pada saat yang
bersamaan.
·
Proteksi menjamin akses ke sistem sumber daya
dikendalikan (pengguna dikontrol aksesnya ke sistem).
·
Accounting adalah merekam kegiatan
pengguna, jatah pemakaian sumber daya (keadilan atau kebijaksanaan).
j. System Calls
System
call menyediakan interface antara program (program pengguna yang berjalan)
dan bagian OS. System call menjadi jembatan antara proses dan sistem
operasi. System call ditulis dalam bahasa assembly atau bahasa
tingkat tinggi yang dapat mengendalikan mesin (C). Contoh: UNIX menyediakan system
call: read, write => operasi I/O untuk berkas.
Sering pengguna program harus memberikan
data (parameter) ke OS yang akan dipanggil. Contoh pada UNIX: read(buffer,
max_size, file_id);Tiga cara memberikan parameter dari program ke sistem operasi:
·
Melalui registers (sumber daya di CPU).
·
Menyimpan parameter pada data struktur (table)
di memori, dan alamat table tsb ditunjuk oleh pointer yang disimpan di
register.
·
Push (store) melalui "stack"
pada memori dan OS mengambilnya melalui pop pada stack tsb.
k. Mesin Virtual
Sebuah
mesin virtual (Virtual Machine) menggunakan misalkan terdapat sistem
program => control program yang mengatur pemakaian sumber daya perangkat
keras. Control program = trap System call + akses ke perangkat keras.
Control program memberikan fasilitas ke proses pengguna. Mendapatkan jatah CPU
dan memori. Menyediakan interface "identik" dengan apa yang
disediakan oleh perangkat keras => sharing devices untuk berbagai
proses.
Mesin
Virtual (MV) (MV) => control program yang minimal MV memberikan ilusi multitasking:
seolah-olah terdapat prosesor dan memori ekslusif digunakan MV. MV memilah
fungsi multitasking dan implementasi extended machine (tergantung
proses pengguna) => flexible dan lebih mudah untuk pengaturan. Jika setiap
pengguna diberikan satu MV => bebas untuk menjalankan OS (kernel) yang
diinginkan pada MV tersebut. Potensi lebih dari satu OS dalam satu komputer.
Contoh: IBM VM370: menyediakan MV untuk berbagai OS: CMS (interaktif), MVS,
CICS, dll. Masalah: Sharing disk => OS mempunyai sistem berkas yang mungkin
berbeda. IBM: virtual disk (minidisk) yang dialokasikan untuk pengguna melalui MV.
Konsep MV
menyediakan proteksi yang lengkap untuk sumberdaya sistem, dikarenakan tiap MV
terpisah dari MV yang lain. Namun, hal tersebut menyebabkan tidak adanya sharing
sumberdaya secara langsung. MV merupakan alat yang tepat untuk penelitian dan
pengembangan sistem operasi. Konsep MV susah untuk diimplementasi sehubungan
dengan usaha yang diperlukan untuk menyediakan duplikasi dari mesin utama.
l. Perancangan Sistem dan Implementasi
Target
untuk pengguna: sistem operasi harus nyaman digunakan, mudah dipelajari, dapat
diandalkan, aman dan cepat. Target untuk sistem: sistem operasi harus gampang
dirancang, diimplementasi, dan dipelihara, sebagaimana fleksibel, error,
dan efisien.
Mekanisme dan Kebijaksanaan:
·
Mekanisme menjelaskan bagaimana melakukan
sesuatu kebijaksanaan memutuskan apa yang akan dilakukan. Pemisahan
kebijaksanaan dari mekanisme merupakan hal yang sangat penting; ini mengizinkan
fleksibilitas yang tinggi bila kebijaksanaan akan diubah nanti.
·
Kebijaksanaan memutuskan apa yang akan
dilakukan.
Pemisahan
kebijaksanaan dari mekanisme merupakan hal yang sangat penting; ini mengizinkan
fleksibilitas yang tinggi bila kebijaksanaan akan diubah nanti.Implementasi
Sistem biasanya menggunakan bahas assembly, sistem operasi sekarang
dapat ditulis dengan menggunakan bahasa tingkat tinggi. Kode yang ditulis dalam
bahasa tingkat tinggi: dapat dibuat dengan cepat, lebih ringkas, lebih mudah
dimengerti dan didebug. Sistem operasi lebih mudah dipindahkan ke perangkat
keras yang lain bila ditulis dengan bahasa tingkat tinggi.
m. System Generation (SYSGEN)
Sistem
operasi dirancang untuk dapat dijalankan di berbagai jenis mesin; sistemnya
harus di konfigurasi untuk tiap komputer. Program SYSGEN mendapatkan informasi
mengenai konfigurasi khusus dari sistem perangkat keras.
·
Booting: memulai komputer dengan me-load
kernel.
·
Bootstrap program: kode yang disimpan di
code ROM yang dapat menempatkan kernel,masukkannya kedalam memori, dan memulai
eksekusinya.
Sumber:
http://ikc.dinus.ac.id/umum/ibam/ibam-os-html/x395.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar